Anda sedang hamil? Siap-siap mencoret beberapa makanan atau minuman dalam menu sehari-hari ya... Bagi Anda yang gemar bertualang dalam dunia cita rasa, kehamilan mungkin terasa bagai sebuah ‘ganjalan’. Pasalnya, demi menjaga kesehatan si kecil, Anda ‘kebanjiran’ petuah seputar apa yang boleh dikonsumsi dan apa yang harus benar-benar dipantang. Berikut jenis-jenis makanan yang perlu dikenai ‘lampu kuning’, atau bahkan ‘lampu merah’. Selebihnya? Anda bebas mengombinasikan berbagai bahan pangan, asal tetap bergizi seimbang.
Rabu, 20 April 2011
Minggu, 17 April 2011
Si Cerewet yang Menggemaskan :-)
Ya...ya...saya perlu artikel ini...sangat... heheehe. Bagaimana tidak, setiap hari harus melayani kebawelan bocah 3 tahun yang jika tidak direspon tidak akan berhenti bicara, jika direspon dia akan mencari bahan lain untuk dibicarakan... mulut terus mengoceh, badan terus aktif bergerak....kadang-kadang kata-katanya sedikit meleset, yang membuat saya tersenyum geli, dan jika dikoreksi dia tidak mau terima hihihi, bocah ini....
Mari kita mulai... dan saya sambil mengetik artikel ini, sambil menyimak baik-baik isinya...
Kamis, 14 April 2011
IMUNISASI WAJIB
1. IMUNISASI BCG
Ketahanan terhadap penyakit TB (Tuberkulosis) berkaitan dengan keberadaan virus tubercle bacili yang hidup di dalam darah. Itulah mengapa, agar memiliki kekebalan aktif, dimasukkanlah jenis basil tak berbahaya ini ke dalam tubuh, alias vaksinasi BCG (Bacillus Calmette-Guerin).
Seperti diketahui, Indonesia termasuk negara endemis TB (penyakit TB terus-menerus ada sepanjang tahun) dan merupakan salah satu negara dengan penderita TB tertinggi di dunia. TB disebabkan kuman Mycrobacterium tuberculosis, dan mudah sekali menular melalui droplet, yaitu butiran air di udara yang terbawa keluar saat penderita batuk, bernapas ataupun bersin. Gejalanya antara lain: berat badan anak susah bertambah, sulit makan, mudah sakit, batuk berulang, demam dan berkeringat di malam hari, juga diare persisten. Masa inkubasi TB rata-rata berlangsung antara 8-12 minggu.
IMUNISASI
Imunisasi adalah pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit dengan memasukkan sesuatu ke dalam tubuh agar tubuh tahan terhadap penyakit yang sedang mewabah atau berbahaya bagi seseorang.
Berasal dari kata imun yang berarti kebal atau resisten. Imunisasi terhadap suatu penyakit hanya akan memberikan kekebalan atau resistensi pada penyakit itu saja yang bertujuan untuk terhindar dari penyakit.
Sabtu, 09 April 2011
Imunisasi IPD
IPD adalah kependekan dariInvasive Pneumococcal Disease alias penyakit yang berat akibat infeksi Pneumokokus (Streptococcus pneumoniae). Kuman ini bisa menyebabkan infeksi saluran napas atas dan menimbulkan komplikasi seperti pneumonia (radang paru-paru), infeksi telinga tengah (otitis media) atau meningitis (radang selaput otak). Cara penularan kuman terjadi melalui percikan kecil dahak dan lendir saluran napas atas. Dan, populasi yang paling berisiko tertular penyakit ini adalah anak kecil (di bawah usia 2 tahun) yang hidup di lingkungan kumuh. Ada 23 jenis (strain atau galur) kuman Pneumokokus, sedangkan jumlah galur kuman Pneumokokus yang ada di vaksin IPD hanya 7.
Indonesia memang belum memiliki data seberapa besar dampak klinis yang disebabkan kuman ini (berapa banyak anak yang terkena infeksi dan mengalami komplikasi pneumonia dan meningitis). Juga, kita tidak mengetahui galur kuman Pneumokokus yang ada di Indonesia (apakah sesuai dengan ke-7 galur di vaksin IPD). Imunisasi IPD diberikan ketika bayi berusia 2 bulan (bersamaan imunisasi DPT). Di atas usia 2 tahun, imunisasi akan diberikan pada anak tertentu. Misalnya, anak dengan penyakit kronis atau sistem kekebalan tubuhnya potensial rendah.
Indonesia memang belum memiliki data seberapa besar dampak klinis yang disebabkan kuman ini (berapa banyak anak yang terkena infeksi dan mengalami komplikasi pneumonia dan meningitis). Juga, kita tidak mengetahui galur kuman Pneumokokus yang ada di Indonesia (apakah sesuai dengan ke-7 galur di vaksin IPD). Imunisasi IPD diberikan ketika bayi berusia 2 bulan (bersamaan imunisasi DPT). Di atas usia 2 tahun, imunisasi akan diberikan pada anak tertentu. Misalnya, anak dengan penyakit kronis atau sistem kekebalan tubuhnya potensial rendah.
BPA (Bisphenol-A) dan botol susu
Memilih botol susu dan peralatan makan mungkin perkara mudah. Hampir semua toko perlengkapan bayi menyediakannya. Anda tinggal pilih merk dan bentuk yang disukai, serta harga yang sesuai bujet.
Tapi mungkin kini Anda perlu lebih selektif. Seperti dilansir oleh AFP, mulai awal tahun depan, negara-negara di Eropa akan melarang peredaran botol susu dan peralatan makan anak lainnya yang diduga mengandung bahan kimia Bisphenol-A (BPA). Larangan ini dilatari kekhawatiran akan dampak kesehatan yang mungkin ditimbulkannya, seperti obesitas dan pubertas dini. Larangan yang diberlakukan ini lebih ditujukan pada pihak produsen, dan mencakup larangan untuk memproduksi botol susu dan peralatan makan yang mengandung BPA, serta larangan untuk menjual dan mengimpornya.
Langganan:
Postingan (Atom)